Debut Marcos Reina Torres bersama Persik Kediri harus berakhir dengan hasil pahit. Bertandang ke Stadion Indomilk Arena, Persik Kediri dibuat tak berdaya oleh Persita Tangerang dan kalah telak dengan skor 3-0. Kekalahan ini menjadi yang terbesar bagi Persik Kediri sepanjang musim berjalan.
Pada babak pertama, Persik Kediri sejatinya mampu memberikan perlawanan. Permainan disiplin yang ditunjukkan membuat tuan rumah kesulitan mencetak gol, hingga skor imbang bertahan sampai turun minum. Namun memasuki babak kedua, Persita Tangerang tampil lebih agresif dan sukses memanfaatkan celah di lini pertahanan Persik untuk mencetak tiga gol.
Marcos Reina Torres tak menutupi rasa kecewanya atas hasil tersebut. Ia menilai anak asuhnya telah menjalankan instruksi dengan cukup baik pada awal pertandingan, termasuk upaya menekan dan menciptakan peluang. Akan tetapi, kebobolan di babak kedua mengubah jalannya laga dan membuat Persik kehilangan momentum.
Upaya Marcos untuk mengubah keadaan dengan memasukkan pemain-pemain berkarakter menyerang juga belum memberikan hasil positif. Pelatih asal Spanyol itu mengakui situasi yang dihadapinya tidak mudah, mengingat ia baru bergabung dan bekerja bersama tim selama dua pekan terakhir.
Meski menghadapi momen sulit, Marcos menegaskan timnya harus segera bangkit. Ia memilih fokus mempersiapkan Persik Kediri menghadapi laga terakhir putaran pertama melawan Persis Solo, yang akan digelar di Stadion Brawijaya, Sabtu (27/12/2025).
Pada babak pertama, Persik Kediri sejatinya mampu memberikan perlawanan. Permainan disiplin yang ditunjukkan membuat tuan rumah kesulitan mencetak gol, hingga skor imbang bertahan sampai turun minum. Namun memasuki babak kedua, Persita Tangerang tampil lebih agresif dan sukses memanfaatkan celah di lini pertahanan Persik untuk mencetak tiga gol.
Marcos Reina Torres tak menutupi rasa kecewanya atas hasil tersebut. Ia menilai anak asuhnya telah menjalankan instruksi dengan cukup baik pada awal pertandingan, termasuk upaya menekan dan menciptakan peluang. Akan tetapi, kebobolan di babak kedua mengubah jalannya laga dan membuat Persik kehilangan momentum.
Upaya Marcos untuk mengubah keadaan dengan memasukkan pemain-pemain berkarakter menyerang juga belum memberikan hasil positif. Pelatih asal Spanyol itu mengakui situasi yang dihadapinya tidak mudah, mengingat ia baru bergabung dan bekerja bersama tim selama dua pekan terakhir.
Meski menghadapi momen sulit, Marcos menegaskan timnya harus segera bangkit. Ia memilih fokus mempersiapkan Persik Kediri menghadapi laga terakhir putaran pertama melawan Persis Solo, yang akan digelar di Stadion Brawijaya, Sabtu (27/12/2025).
0 comments:
Posting Komentar